ide alat Pengiris kacang untuk Rempeyek

Pengiris kacang untuk Rempeyek

Rempeyek

Rempeyek adalah sejenis pelengkap makanan khas indonesia dari kelompok  gorengan semacam kerupuk. gorengan rempeyek terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan air hingga membentuk adonan kental, diberi bumbu (terutama garam dan bawang putih), dan diberi bahan pengisi yang khas, biasanya biji kacang tanah atau kedelai. Umumnya gorengan bahan dasarnya  tepung sebagai pengikat. Pengisi dapat juga bahan pangan hewani berukuran kecil, seperti ikan teri, ebi, udang kecil, jingking, atau laron. Saat ini orang juga membuat rempeyek dari daun bayam.

Rempeyek kacang

Sebagai makanan pelengkap, fungsi rempeyek sama dengan kerupuk.

Rempeyek mudah ditemukan dijual di warung makan, pasar, ataupun di pasar swalayan. Di pedesaan biasanya disajikan dalam acara pernikahan atau pelayatan.

Dalam artikel ini seperti di utarakan diatas dikhususkan untuk rempeyek kacang, kacang disini saat ini banyak yang dibuat atau dibelah menjadi dua, ini ada beberapa keuntungan diantaranya kacang pada rempeyek akan terlihat banyak atau terlihat lebih tipis selain secara ekonomis lebih hemat dalam pengisian kacangnya.

Untuk itu ada inspirasi untuk memberikan sedikit ide bagi para pembuat rempeyek semoga dari ide kecil dan sederhana ini dapat dikembangkan lagi agar dapat memberi kemudahan bagi para pembuat rempeyek.

alat pemotong kacang untuk rempeyek ini secara umum bisa dikatakan cukup untuk kebutuhan sendiri, dikarenakan prosesnya yang masih manual dan untuk produksi yang kecil, dalam prakteknya dengan menggunakan alat ini hasil kapasitas untuk satu kilogram baru mencapai 10 menit, itupun dikarenakan jumlah sudut pembawa kacang hanya dua buah sudu, namun sebetulnya mesin ini bisa dikembangkan lagi dengan memakai mesin penggerak motor listrik sehingga kapasitas produksi dapat ditingkatkan.


dalam pembuatan alat sederhana ini diperkirakan biayanya sekitar Rp 600,000, an (red 2016) dengan bahan sebagian besar dari material besi, dan untuk sementara bahan alumunium dipakai hanya untuk bagian silinder pembawa kacang, untuk pemotong disini sudah dimodifikasi yang tadinya dari pisau cutinng bulat dikarenakan biaya pembuatannya cukup mahal sekarang sudah diganti dengan pisau cutter yang ukuran besar sehingga cukup dengan dengan biaya Rp 10,000 sudah dapat membeli satu kotak pisau cutter dengan isi 6 pcs dan dapat dipakai cukup lama.
Selain itu dengan hasil dari potongan yang sudah jadi dapat juga di manfaatkan untuk produksi pemasakan yang lebih cepat untuk kebutuhan lain karena minyak mudah terserap dan pematangan lebih cepat.

dari ide rancangan diatas kemudian divisualisasikan dengan pembuatan prototipnya sampai terbentuk model yang telah diubah beberapa bagian terutama bagian pemotongan yang tadinya menggunakan pisau potong berbentuk bulat (dikarenakan proses pembuatannya khusus dan cukup mahal) diganti dengan pisau cari mata cutter yang lebih murah dan banyak di pasaran

Dibawah ini gambar ilustrasi gerakan dari cara kerjanya

Rancangan alat  ini masih banyak kekurangan dan perlu disempurnakan pada baian suplai bahan kacang agar dapat secara stabil masuk ke dalam piringan pisau pembelah

saat proses produksi pemotongan mesin dengan alat pemotong kacang untuk rempeyek yang sederhana ini