Mengenal cara kerja dan sejarah wahana hiburan kincir ria

 

Mengenal cara kerja dan sejarah wahana hiburan kincir ria

latar belakang

Ferris wheel atau kincir ria adalah wahana taman hiburan yang terdiri dari roda vertikal berukuran besar dengan tempat duduk atau berdiri dengan jarak yang sama di sekitar lingkaran luar. Dalam pengoperasiannya, kincir ria berputar pada sumbu horizontal, dan penunggangnya secara bergantian diangkat dan kemudian diturunkan saat dibawa mengelilingi roda dalam lingkaran. Saat roda berhenti, orang orang yang duduk  paling bawah atau dipermukaan tanah keluar dari wahana, dan pengunjung baru menggantikan mereka. Roda kemudian berputar dalam jarak pendek hingga tempat duduk berikutnya berada di permukaan tanah, memungkinkan lebih banyak orang untuk keluar dan masuk. Proses ini di ulangi sampai semua kursi diisi dengan pengunjung baru, pada saat itu roda digerakkan untuk menjalani beberapa putaran penuh.

Sejarah

Desain awal wahana hiburan ini mungkin didasarkan pada kincir yang digunakan untuk mengangkat air untuk irigasi. kemingkinan besar anak anak petualang menggunakan kincir air ini untuk bermain mereka, Wisatawan inggris, peter mundy, menggambarkan apa yang dia sebut sebagai “roda kesenangan” dengan ayunan kursi setelah dia mengunjungi sebuah pameran jalanan di turki pada tahun 1620. Di inggris, roda kecil yang berputar dengan tangan di sebut “naik- turun” sejak tahun 1728.

Apapun sebutan mereka, roda hiburan menemukan jalan mereka ke banyak bagian dunia. Salah satu roda pertama di Amerika Serikat dibangun pada tahun 1848 oleh Antonio Maguino, yang menggunakannya untuk menarik orang banyak ke taman tempat pikniknya di Waiton Spring, georgia. Karena konsep mencampur wahana hiburan dengan fasilitas taman dan piknik mulai populer, beberapa perusahaan mulai memproduksi wahana hiburan ini dengan berbagai desain. Pada tahun 1870 charles WP Dare dari Brooklyn membuat beberapa roda kayu dengan diameter 20-dan 30-ft (6.1-and 9.1-m), yang dijual sebagai Dare Aerial Swing. Conderman Brothers dari indiana membuat roda yang lebih besar lagi ketika mereka mngembangkan roda logam sepanjang 35 kaki (10,7 m) pada tahun 1880-an.

Perlombaan untuk roda yang lebih besar memuncak pada awal 1893 ketika pembangun dan insinyur jembatan Amerika, George Washington Gale Ferris, mulai membangun wahana ini 250-ft (76,2-m) untuk Pameran Kolombia 1893 di Chicago. Dirancang seperti roda sepeda, dengan pelek baja kaku yang digantung dari poros tengah dengan jeruji baja di bawa tegangan, roda tersebut dapat mengangkut sebanyak 1.440 penumpang sekaligus dalam 36 mobil tertutup. Poros tengahnya berdiameter 33 inci (84 cm) dan panjangnya 45,5 f (13,9 m). Beratnya 46,5 ton (42,2 metrik ton) dan merupakan penempaan baja terbesar yang pernah diproduksi pada saat itu. Wahana Roda raksasa dibuka pada 21 juni 1893, dan menarik lebih dari 1,4 juta pelanggan yang membayar selama 19 minggu beroperasi. Keberhasilan luar biasa dari Ferris.

Salah satu orang yang mengendarai kincir ria di Colombian Exposition adalah penemu dan pembangun jembatan Amerika Wiliam E. Sullivan. Sullivan terpersona   pada kreasi Ferris.

Salah satu orang yang mengendarai kincir ria di Colombian Exposition adalah penemu dan pembangunan jembatan Amerika Wiliam E. Sulivan. Sulivan terpesona dengan kemudi dan mengendarainya berkalia kali. Yang paling menarik bagiannya adalah kemungkinan membuat roda yang lebih kecil yang dapat  diturunkan dan dipindahkan dari satu taman atau pasar malam ke taman lain. Berdasarkan pengalamannya dengan jembatan, ia merancang roda yang dapat diangkut sepanjang 45 kaki (13,7 m) dengan dua belas kursi tiga penumpang pada tahun 1900. Pada tahun 1906 ia membuat Eli Bridge Company dan mulai memproduksi wahana hiburan ini di Roodhouse, lllinois. Kemudian dia memindahkan perusahaan ke jasksonville, lllinois, dimana perusahaan itu tetap beroperasi sampai sekarang.

Bahan baku

Karena desain wahana hiburan kincir ria yang unik, sebagian besar komponen dibuat oleh pabrikan. Baja adalah bahan baku yang paling umum dan digunakan untuk membuat sasis trailer, menara penyangga roda, jari jari roda, dan crossmembers roda. Berbagai bentuk baja struktural digunakan tergantung pada aplikasinya. itu termasuk tabung persegi, tabung bulat, sudut, saluran, dan balok berflensa lebar. Plat tapak berlian aluminium digunakan untuk jalan masuk dan keluar dan untuk operator

Aluminium digunakan untuk membuat jok dan pelek penggerak digulung dari bahan sudut aluminium dan dipasang ke jari jari untuk membentuk lingkaran besar berdiameter sekitar 10 kaki (3 m) lebih kecil dari pada pelek luar roda itu sendiri. Dua roda penggerak keret menekan pelek penggerak setiap sisi untuk memutar roda. Aluminium digunakan dalam aplikasi ini karena gesekan konstan pada roda penggerak dengan cepat menghilangkan cat pada pelek, memperlihatkan logam polos. Jika baja digunakan, itu akan berkarat.

Bantalan yang digunakan pada kursi dibentuk dari busa poliuretan yang dapat menguliti sendiri. Bahan ini membentuk kulit yang padat dan halus dibagian luar, sedangkan bagian dalam tetap menjadi busa yang dapat di kompres. Nion digunakan untuk beberapa bushing, dan plastik penolik digunakan di beberapa komponen listrik. Kabel pendukung di dalam struktur roda mungkin memiliki penutup plastik untuk penampilan dan perlindungan dari elemen. Cincin listrik yang membawa daya listrik dari hub ke lampu di sepanjang jari jari berputar terbuat dari tembaga, dan sikat yang membawa daya ke cincin terbuat dari karbon.

Beberapa komponen Wahana Roda raksasa di beli dari produsen lain dan di pasang di kincir ria saat di buat. Ini termasuk as, rem, ban, dan roda di trailer. Komponen lain yang dibeli termasuk motor penggerak listrik, kabel dan kabel listrik, serta bola lampu dan soket listrik.

Rancangan

Wahana Roda raksasa yang dirancang untuk diangkut di jalan berpindah dari satu lokasi lain harus sesuai dengan batasan lebar, tinggi, dan panjang kendaraan jalan raya secara keseluruhan. Meskipun batasan ini bervariasi dari satu negara bagian ke negara bagian lain, sebagian besar negara bagian membatasi lebar trailer menjadi 8,5 kaki (2,6 m), tinggi menjadi 13,5 kaki (4,1 m), dan panjang hingga 55 kaki (16,8 m). Tidak peduli seberapa besar atau kecilnya kincir ria saat dibuka dan di operasikan, bianglala harus di lipat untuk memenuhi batasan ini saat melaju di jalan raya.

Wahana Roda raksasa Kincir ria juga harus di rancang untuk beroperasi dengan aman. Hal ini memerlukan perhitungan untuk memastikan gaya horizontal dan vertikal dari roda yang terisi penuh dapat didukung saat roda sedang beroperasi. Ini juga membutuhkan desain kunci pengaman untuk mencegah roda berputar selama operasi bongkar muat, dan untuk mencegah operator mengoperasikan roda secara tidak sengaja.

Proses manufatur

Proses pembuatan yang digunakan untuk membuat Wahana Roda raksasa kincir ria bervariasi dengan desain kincir dan pabrikannya. Sebagian besar komponen dibuat di berbagai bagian bengkel sebelum di bawa ke area kontruksi utama untuk perakitan akhir. Berikut adalah urutan operasi khas yang digunakan untuk membangun kincir ria yang dapat diangkut yang digunakan dalam karnaval dan pameran daerah. Dalam pengoperasiannya, roda yang dijelaskan berdiameter sekitar 60 kaki (18,3 m) dengan kapasitas untuk membawa hingga 48 pengendara dalam 16 kursi.

Masa depan

Wahana Roda raksasa memberikan hiburan selama beberapa ratus tahun,  mungkin akan terus menjadi pengamalan yang menyenangkan selama bertahun tahun yang akan datang. Meskipun roller coaster dan wahana menegangkan lainnya mungkin mendominasi taman hiburan, bianglala masih akan memberikan sensasi lembut bagi pengendara saat di bawa di udara di kursi terbuka untuk menggantung tinggi di atas keramaian yang hangat